Hari ini, Senin tanggal 13 April 2020
Sudah dua hari sejak kepergian bos gue, orang yang sangat baik, meninggal karena Pneumonia, mungkin memang karena Covid19 namun sebelum hasil test swab keluar beliau telah lebih dahulu menemui Sang Pencipta. Semoga beliau dilapangkan kuburnya dan diampuni semua dosa - dosanya.
Hari ini, gue sudah berhenti berharap bahwa dunia ini akan kembali normal. Doa gue sekarang menjadi "semoga kita bisa beradaptasi" menuju dunia yang normal mungkin akan sulit atau bahkan arti normal itu sendiri menjadi bias.
Gue bingung, ketakutan seakan sudah menjadi makanan harian, ditengah himbauan jangan stress tentunya, rasanya seperti melahap ratusan cabe namun diminta tidak kepedesan. Mustahil.
Tapi lagi - lagi gue belajar untuk mengerti bahwa dunia ini memang seperti ini, apa yang gue cari dari dunia ini? Kekekalan? jelas hal yang mustahil, kebahagiaan? rasanya tidak ada kebahagiaan yang abadi di dunia ini.
Gue bingung. Kamu gimana, duk?
Apa dunia disana lebih menyenangkan? lebih menenangkan? atau lebih membahagiakan?
Tapi gue tau, gue lebih beruntung dibandingkan dengan jutaan orang lain di negeri ini atau bahkan di dunia ini, gue masih punya rumah yang nyaman, masih bisa mikir mau makan apa bukan bisa makan atau tidak, masih bisa tidur dikasur yang nyaman walau dengan segala pembatasan ini. Inikah cara Tuhan berbicara karena kita telah melampaui batas? apa pembatasan ini karena kita yang tidak pernah mengerti batas?
Hidup rasanya tidak pernah sesulit ini, tapi lagi - lagi Tuhan tidak akan pernah memberikan cobaan melampaui kemapuan umatNya, mungkin kita semua mampu untuk menerima ini semua, hanya perlu sedikit lebih banyak berserah, menerima takdir, dan kemudian pasrah setelah ikhtiar panjang. Bahwa Pemilik Hidup ini pasti mengatur yang terbaik.
Good night,
semoga matahari esok akan lebih hangat, begitupun dunia ini.
Labels
Popular Posts
-
Saya tidak pernah merencanakan untuk pergi pada musim dingin sebelumnya, karena saya tahu saya bukan orang yang tahan dengan udara ding...
-
ada lara yang berusaha ia hancurkan dalam binar lampu jalanan ibukota namun ternyata, bicara dalam terang hanya makin membuat matanya be...
-
Setidaknya dalam 365 hari, izinkan aku, untuk tetap kembali pada satu hari ini. Selamat ulang tahun, Duk. Wherever you are, you al...
-
Senin, 30 Maret 2020 Hari ini masih sama seperti beberapa hari diminggu - minggu lalu bulan Maret, bahkan mungkin lebih mencekam, le...
-
Hari ini, Senin tanggal 13 April 2020 Sudah dua hari sejak kepergian bos gue, orang yang sangat baik, meninggal karena Pneumonia, mungkin ...
-
Dear Lexi, I never miss you as much as I do today, at least for the couple of years ago. Gue masih tetap berharap, waktu yang gue lewati i...
-
Hallo Guys!! Akhirnya setelah beberapa bulan membiarkan blog ini seperti disarangi laba-laba, saya bisa juga nulis lagi di blog ini. Kali...
-
Ada banyak pantai yang telah saya datangi, semuanya memukai dengan keindahan mereka masing - masing, walaupun ada banyak pesona indones...
-
Belakangan ini Sumba menjadi salah satu destinasi yang sering dikunjungi oleh para traveler, siapa juga yang bisa menolak keindahan pula...
-
Tahun 2017 ini akhirnya impian untuk menginjakkan kaki di Makassar terlaksana sudah, bukan hanya transit di bandaranya tentu saja. Impi...

Post a comment